Kamis, 15 November 2012

Samudra Biru dan si kepiting


Jika ini adalah sebuah pesan..
Maka ini adalah sebuah kode yang aku buat untuk memanggil..

Aku hanya ingin berkata..
Aku rindu Samudra Biru..
Hembusan anginnya yang lembab menyegarkan..
Gemericik ombaknya yang mengalir menenangkan..

Namun entahlah..
Harus berjalan sejauh apa untuk bisa kembali melihatnya..
Yang aku tau, dia tak pernah ada ditanah tandus seperti  ini..


Samudra Biru terlalu luas..
Kehilangan seekor kepiting rasanya tak menjadi masalah..
Samudra Biru terlalu kaya..
Suara kecil seperti ini mungkin tak pernah terdengar..

Bagaimanapun.. Seperti apapun..
Kepiting kecil tetaplah kepiting kecil..
Dia tak bisa memilih takdirnya..

Wahai Samudra Biru..
Meski kau tak pernah peduli..
Meski kau tak pernah menengok..

Aku akan tetap datang suatu hari nanti..
Entah sebagai kepiting yang kembali menemukan dunianya..
Atau sebagai kepiting yang remuk dan mati dipinggir pantai..

Tidak ada komentar:

Posting Komentar